Modul 1 Memahami Teori Komunikasi :
Pendekatan, Pengertian, Kerangka Analisis dan Perspektif. ( Rangkuman)
Kegiatan Belajar 1. Pendekatan-Pendekatan dalam
Keilmuan
Menurut
Littlejohn, dalam bukunya Theories of Human Communication (diterbitkan dalam beberapa
edisi: tahun 1989, 1995, 2002) secara umum dunia masyarakat ilmiah menurut cara
pandang serta objek pokok pengamatannya dapat dibagi dalam 3 kelompok atau
aliran pendekatan., yaitu :
1. Pendekatan
scientific ( ilmiah-empiris)
Berlaku dikalangan para
ahli ilmu eksata seperti fisika, biologi, kedokteran, matematika dll. Menurut
pandangan ini ilmu diasosiasikan dengan objektivitas
(menekankan prinsip standardisasi observasi dan konsistensi) yaitu metode
yang sama maka akan dihasilkan temuan yang sama.
2. Pendekatan
humanistic ( humaniora interpretatif
)
Salah satu bentuk
metode penelitian yang lazim digunakan aliran humanistic adalah “partisipasi observasi”. Metode ini, peneliti
dalam mengamati sikap dan perilaku dari orang-orang yang ditelitinya, membaur dan
melibatkan diri secara aktif dalam kehidupan orang yang ditelitinya.
Pandangan klasik dari
dari humanistic adalah bahwa cara pandang seseorang akan menentukan
penggambaran dan uraiannya tentang hal tersebut. Sifatnya subjektif dan
interpretative maka cocok untuk mengkaji persoalan yang menyangkut system nilai, kesenian, kebudayaan, sejarah
dan pengalaman pribadi.
3. Pendekatan
social sciences ( ilmu-ilmu social )
Merupakan gabungan atau
kombinasi antara scientific dan humanistic. Hal ini karena yang menjadi
objek studi ilmu pengetahuan social adalah kehidupan manusia. Ilmu pengetahuan
sendiri dibagi 2 yaitu:
i.
Ilmu pengetahuan tingkah laku (behavioral science), mengkaji tingkah
laku individual manusia.
ii. Ilmu
pengetahuan social (social science),
mengkaji interaksi antar manusia.
Perbedaan terletak pada
aspek permasalahan yang diamati sementara metode pengamatannya relative sama.
Apabila aliran
pendekatan scientific mengutamakan
prinsip objektivitas maka kelompok pendekatan humanistic mengasosiasikan ilmu dengan prinsip subjektivitas. Perbedaan pokok antara kedua aliran ini sbb :
1.
Bagi aliran pendekatan scientific, ilmu bertujuan untuk menstandarisasikan observasi, sementara
aliran humanistic mengutamakan
kreativitas individual.
2. Aliran scientific berpandangan bahwa tujuan ilmu adalah mengurangi
perbedaan pandangan tentang hasil pengamatan, sementara aliran humanistic bertujuan untuk memahami
tanggapan dan hasil temuan subjektif individual.
3.
Aliran scientific memandang ilmu
pengetahuan sebagai sesuatu yang berada disana (out there) diluar diri pengamat/ peniliti. Sedangkan aliran
humanistic, ilmu pengetahuan sebagai sesuatu yang berada dalam disini (in here) dalam diri pengamat.
4.
Aliran scientific memfokuskan
perhatiannya pada hasil penemuan (discovered
world). Humanistic menitikberatkan pada dunia para penemunya (discovered person).
5.
Scientific
membuat pemisahan yang tegas antara known
dan knower, humanistic cendrung tidak memisahkan.
6. Scientific
berupaya
memperoleh konsesus, humanistic
menggunakan interpretasi alternatif.
Kalangan ilmuwan
komunikasi yang mendalami bidang studi speech
communication (komunikasi ujaran) umumnya menerapkan metode aliran humanistic. Teori yang dihasilkannya
disebut sebagai teori retorika. Sementara ahli komunikasi yang meneliti bidang
studi seperti, komunikasi antar pribadi, komunikasi antar pribadi, komunikasi
dalam kelompok, komunikasi organisasi, komunikasi massa dll umumnya menerapkan
metode pendekatan scientific.
Tes
Formatif 1
1. Pendekatan
ilmu pengetahuan social pada dasarnya, mengikuti pendekatan aliran ….
Ilmiah empiris dan humaniora
interpretative.
2.
Ilmu komunikasi mengikuti
pendekatan aliran…… ilmu pengetahuan social
3.
Menurut pandangan “ilmiah empiris”,
ilmu diasosiasikan dengan… objektivitas
4.
Menurut pandangan “ilmiah empiris”
antara known (objek yang diamati) dan knower (subjek peneliti)….. ada pemisahan yang tegas
5. Menurut
pandangan “humaniora interpretatif” antara ‘known’ dan ‘knower’ (objek yang
diamati dan subjek peneliti)…….. tidak
boleh dipisahkan
6.
Salah satu bentuk metode penelitian
yang lazim digunakan dalam pendekatan humaniora-interpretatif adalah……. Partisipasi observasi.
7.
Aliran pendekatan ilmiah empiris
memfokuskan perhatiannya pada…. Hasil
penemuan (discovered world)
8.
Kalangan ilmuwan komunikasi yang
mendalami bidang studi “komunikasi ujaran” umumnya menerapkan metode pendekatan…….
Humaniora interpretative
Sumber
:
Modul
UT SKOM 4204