Dalam proposal/usulan
penelitian yang merupakan Tugas I, Anda lengkapi dengan Metodologi penelitian
yang meliputi:
1. Populasi & teknik
samplingnya! Sampling disini maksudnya adalah bagaimana saudara memilih
responden yang akan diambil datanya dari suatu populasi penelitian.
Metodologi penelitian
memiliki pengertian sebagai cara kerja untuk dapat memahami suatu objek
penelitian.
Responden dalam tugas 1 saya
( Komunikasi dalam Laporan Keuangan ) adalah klien atau perusahaan yang
memerlukan bantuan jasa laporan keuangan. Laporan keuangan sebagai variable
bebas ( independent variable ) pada dasarnya adalah jumlah keseluruhan keuangan
yang diperoleh perusahaan. Metode penelitian yang digunakan dalam menyusun
laporan ini adalah metode deskriptif yaitu suatu bentuk pengumpulan data yang
bertujuan menggambarkan, memaparkan suatu keadaan atau masalah dari data yang
diambil analisa kebenarannya.
Menurut Sugiyono ( 2005 :
21 ) menyatakan bahwa metode deskriptif adalah suatu metode yang digunakan
untuk menggambarkan atau menganalisa suatu hasil penelitian tetapi tidak
digunakan untuk membuat kesimpulan yang luas.
Dalam menentukan klien
tidaklah memiliki kriteria tertentu, namun lebih bergantung pada kebutuhan
klien. Misalnya perusahaan F, membutuhkan laporan keuangan tidak hanya dalam
bentuk hasil akhir atau omset dari perusahaan tersebut tetapi juga pada berapa
besar kisaran pajak yang harus dibayarkan kepada pemerintah. Baik pajak orang
pribadi ( OP ), pajak atas penghasilan karyawan ( PPh pasal 21 ) atau pun pajak
lainnya yang dibutuhkan.
Menentukan klien juga
bergantung pada tingkat kesulitan dari laporan keuangan itu sendiri. Misalnya
laporan keuangan bank, akan memiliki tingkat kesulitan yang lebih tinggi jika
dibandingkan dengan laporan keuangan dari sebuah perusahaan berskala kecil.
Selain itu ‘fee’ atau pendapatan atas
jasa keuangan juga menentukan kerjasama tersebut akan berlangsung atau
tidak. Kerjasama akan berlangsung jika
kedua belah pihak ( Akuntan dan klien ) memiliki kesepakatan kerja sesuai
dengan perjanjian yang telah disepakati bersama.
2. Bagaimana cara
mengumpulkan datanya?
Teknik pengumpulan data
dalam komunikasi laporan keuangan dapat berupa observasi atau analisis langsung
dan melakukan tanya jawab kepada narasumber, klien atau perusahaan yang bersangkutan.
Penelitian ini merupakan pengukuran variable yang menggunakan skala rasio
karena data yang diukurnya berupa nilai atau jumlah.
Catatan atas laporan
keuangan perusahaan, memberikan penjelasan mengenai gambaran umum perusahaan,
kebijakan akuntansi yang diterapkan, penjelasan dari akun-akun laporan keuangan
dan informasi penting lainnya.
3. Variabel dan indikator
data apa yang akan dicari/dikumpulkan?
Menurut Nazir ( 1988:
64-65 ) mengemukakan bahwa ditinjau dari jenis masalah yang diselidiki, teknik
dan alat yang digunakan, serta tempat dan waktu maka penelitian deskriptif
dibagi menjadi beberapa jenis. Penelitian komunikasi dalam laporan keuangan
menggunakan jenis metode deskriptif
kesinambungan yaitu penelitian yang dilakukan secara terus menerus atas
suatu objek penelitian.
Data yang dikumpulkan
harus berkesimambungan dengan data tahun sebelumnya sehingga laporan keuangan
dapat mengkomunikasikan atau menggambarkan keadaan perusahaan dari tahun
sebelumnya hingga tahun berjalan ( penghitungan laporan keuangan saat ini ) hingga
dapat dikatakan valid penghitungannya.
Data yang dikumpulkan
dapat berupa :
1. Data bank yaitu data pemasukan maupun pengeluaran yang dilakukan
oleh perusahaan melalui transaksi bank.
2. Data cash atau kas kecil yaitu pencatatan yang dilakukan secara
manual oleh sub bagian dalam perusahaan.
3. Data PPn Masukan serta PPn keluaran adalah data pajak yang
dikenakan kepada objek pajak ketika melakukan penjualan maupun pembelian
terhadap barang kena pajak atau jasa kena pajak.
4. PPh Pasal 21 yaitu data pemotongan pajak atas penghasilan berupa
gaji, upah, honorium, tunjangan dan pembayaran lain sehubungan dengan
pekerjaan, jasa atau kegiatan dengan nama dan dalam bentuk apapun yang diterima
atau diperoleh wajib pajak.
5. PPh Pasal 23 yaitu data pajak yang dipotong atas pengahasilan
dari modal, penyerahan jasa, selain yang telah dipotong PPh Pasal 21.
Selain data diatas, beberapa data lain juga dibutuhkan, kelengkapan
data bergantung pada kebutuhan klien atas laporan keuangan diinginkan.
4. Bagaimana cara
menganalisisnya? Cara menganalisa data suatu perusahaan
Untuk menganalisa data
laporan keuangan suatu perusahaan dapat dianalisis dengan memperbandingkan
laporan keuangan dua periode atau lebih. Misalnya laporan keuangan PT. F tahun
2013, 2014, dan 2015. Selain itu analisa kemajuan keuangan dari perusahaan juga
dapat dilihat dari akun-akun yang digunakan untuk dijadikan perbandingan dengan
tahun sebelumnya. Hal ini dapat dicontohkan pada neraca dalam laporan keuangan,
yang salah satunya terdapat asset lancar, yaitu kas dan setara kas. Untuk
menganalisanya maka dapat dilakukan dengan cara membandingkan kas dan setara
kas pada tahun 2013 dengan tahun 2014 atau tahun 2014 dengan tahun 2015. Begitu
juga pada liabilitas, terdapat hutang yang dapat mengkomunikasikan perbandingan
besaran hutang pada tiap periode tahunnya.
Pada dasarnya
mengkomunikasikan laporan keuangan dimaksudkan sebagai alat bantu bagi
manajemen untuk mengetahui kondisi keuangan perusahaan sehingga dapat menentukan
kebijakan atau langkah-langkah keuangan yang tepat. Sedangkan bagi pemodal atau
kreditur laporan keuangan perusahaan dapat dipakai sebagai alat pengambilan
keputusan untuk melakukan investasi.
Sumber :
Modul SKOM 4436 Metode
Penelitian Komunikasi
http://finnlandchaniago.blogspot.co.id/2016/03/mengkomunikasikan-pesan-non-verbal.html
No comments:
Post a Comment