Thursday, May 28, 2015

Memahami Teori Komunikasi : Pendekatan - Pendekatan dalam keilmuan

Modul 1          Memahami Teori Komunikasi : Pendekatan, Pengertian, Kerangka Analisis dan Perspektif. ( Rangkuman)

Kegiatan Belajar 1.               Pendekatan-Pendekatan dalam Keilmuan

Menurut Littlejohn, dalam bukunya Theories of Human Communication (diterbitkan dalam beberapa edisi: tahun 1989, 1995, 2002) secara umum dunia masyarakat ilmiah menurut cara pandang serta objek pokok pengamatannya dapat dibagi dalam 3 kelompok atau aliran pendekatan., yaitu :
1.      Pendekatan scientific ( ilmiah-empiris)
Berlaku dikalangan para ahli ilmu eksata seperti fisika, biologi, kedokteran, matematika dll. Menurut pandangan ini ilmu diasosiasikan dengan objektivitas (menekankan prinsip standardisasi observasi dan konsistensi) yaitu metode yang sama maka akan dihasilkan temuan yang sama.
2.      Pendekatan humanistic ( humaniora interpretatif )
Salah satu bentuk metode penelitian yang lazim digunakan aliran humanistic adalah “partisipasi observasi”. Metode ini, peneliti dalam mengamati sikap dan perilaku dari orang-orang yang ditelitinya, membaur dan melibatkan diri secara aktif dalam kehidupan orang yang ditelitinya.
Pandangan klasik dari dari humanistic adalah bahwa cara pandang seseorang akan menentukan penggambaran dan uraiannya tentang hal tersebut. Sifatnya subjektif dan interpretative maka cocok untuk mengkaji persoalan yang menyangkut  system nilai, kesenian, kebudayaan, sejarah dan pengalaman pribadi.
3.      Pendekatan social sciences ( ilmu-ilmu social )
Merupakan gabungan atau kombinasi antara scientific dan humanistic. Hal ini karena yang menjadi objek studi ilmu pengetahuan social adalah kehidupan manusia. Ilmu pengetahuan sendiri dibagi 2 yaitu:
i.        Ilmu pengetahuan tingkah laku (behavioral science), mengkaji tingkah laku individual manusia.
ii.      Ilmu pengetahuan social (social science), mengkaji interaksi antar manusia.
Perbedaan terletak pada aspek permasalahan yang diamati sementara metode pengamatannya relative sama.

Apabila aliran pendekatan scientific mengutamakan prinsip objektivitas maka kelompok pendekatan humanistic mengasosiasikan ilmu dengan prinsip subjektivitas. Perbedaan pokok antara kedua aliran ini sbb :
1.      Bagi aliran pendekatan scientific, ilmu bertujuan untuk menstandarisasikan observasi, sementara aliran humanistic mengutamakan kreativitas individual.
2.   Aliran scientific berpandangan bahwa tujuan ilmu adalah mengurangi perbedaan pandangan tentang hasil pengamatan, sementara aliran humanistic bertujuan untuk memahami tanggapan dan hasil temuan subjektif individual.
3.      Aliran scientific memandang ilmu pengetahuan sebagai sesuatu yang berada disana (out there) diluar diri pengamat/ peniliti. Sedangkan aliran humanistic, ilmu pengetahuan sebagai sesuatu yang berada dalam disini (in here) dalam diri pengamat.
4.      Aliran scientific memfokuskan perhatiannya pada hasil penemuan (discovered world). Humanistic menitikberatkan pada dunia para penemunya (discovered person).
5.      Scientific membuat pemisahan yang tegas antara known dan knower, humanistic cendrung tidak memisahkan.
6.     Scientific berupaya memperoleh konsesus, humanistic menggunakan interpretasi alternatif.

Kalangan ilmuwan komunikasi yang mendalami bidang studi speech communication (komunikasi ujaran) umumnya menerapkan metode aliran humanistic. Teori yang dihasilkannya disebut sebagai teori retorika. Sementara ahli komunikasi yang meneliti bidang studi seperti, komunikasi antar pribadi, komunikasi antar pribadi, komunikasi dalam kelompok, komunikasi organisasi, komunikasi massa dll umumnya menerapkan metode pendekatan scientific.

Tes Formatif 1

1.      Pendekatan ilmu pengetahuan social pada dasarnya, mengikuti pendekatan  aliran ….
Ilmiah empiris dan humaniora interpretative.
2.      Ilmu komunikasi mengikuti pendekatan aliran…… ilmu pengetahuan social
3.      Menurut pandangan “ilmiah empiris”, ilmu diasosiasikan dengan… objektivitas
4.      Menurut pandangan “ilmiah empiris” antara known (objek yang diamati) dan knower (subjek peneliti)….. ada pemisahan yang tegas
5.      Menurut pandangan “humaniora interpretatif” antara ‘known’ dan ‘knower’ (objek yang diamati dan subjek peneliti)…….. tidak boleh dipisahkan
6.      Salah satu bentuk metode penelitian yang lazim digunakan dalam pendekatan humaniora-interpretatif adalah……. Partisipasi observasi.
7.      Aliran pendekatan ilmiah empiris memfokuskan perhatiannya pada…. Hasil penemuan (discovered world)
8.      Kalangan ilmuwan komunikasi yang mendalami bidang studi “komunikasi ujaran” umumnya menerapkan metode pendekatan……. Humaniora interpretative

Sumber :

Modul UT SKOM 4204

No comments:

Post a Comment