Monday, September 18, 2017

Cyber crime, terkait Tugas Komunikasi Politik UT

Cyber crime adalah kejahatan yang dilakukan di dunia maya. Kejahatan ini dilakukan dengan menyusup ke dalam suatu sistem jaringan komputer dengan memasukkan data atau informasi yang tidak benar atau pun tidak etis, membuat gangguan perusakan, pencurian data terhadap data dari pemilik yang jaringannya diretas. Selain itu cyber crime juga dilakukan untuk tujuan memasukkan virus guna merusak sistem jaringan komputer. Pelaku kejahatan dunia maya ini dikenal dengan sebutan hacker.
Terkait artikel dijelaskan bahwa otoritas Spanyol menyebut negaranya telah menahan ahli komputer Rusia yang diduga terlibat peretasan pemilu Presiden Amerika Serikat. Inteljen AS juga kerap menuding Rusia melakukan peretasan saat pemilu guna membantu mengatrol suara bagi kandidat partai politik, Donald Trump. Trump, yang memenangkan pemilu pada November, langsung menyanggah hal tersebut. Sebelumnya, pada pertengahan Januari, ahli komputer Rusia lainnya, Stanislav Lisov juga menjadi buruan AS. Dia ditangkap di Bandara El Prat, Barcelona saat hendak menaiki pesawat. Lisov kini menjadi tahanan di Spanyol.  http://www.cnnindonesia.com/internasional/20170410191645-134-206419/hacker-rusia-yang-retas-pemilu-as-terjegal-di-spanyol/ diakses 11 April 17:17:48 WIB
Kejahatan yang dilakukan ahli komputer Rusia dalam cyber crime ini digolongkan sebagai data forgery, yaitu kejahatan dengan tujuan memalsukan data pada dokumen-dokumen penting yang dimiliki oleh lembaga atau institusi. Dalam hal ini hacker Piotr Levashov telah menciptakan virus untuk menggandakan atau memalsukan data yang membantu kemenangan salah satu partai Pemilu di AS.
Cyber crime umumnya di danai oleh kelompok-kelompok mafia yang tidak bertanggung jawab yang memiliki tujuan personal serta terorganisir dengan baik, misalnya dengan  menjadikan negara tertentu sebagai lokasi transnational crime. Kelompok hacker juga menyembunyikan lokasi mereka, biasanya melancarkan aksi cyber dari server komputer yang jauh dari tempat asalnya. Selain itu para hacker berbahaya ini juga menyebarluaskan software yang digunakan untuk meyerang perusahaan-perusahaan besar dengan tujuan komersil. Pentingnya kehati-hatian masyarakat dapat mencegah kejahatan ini, misalnya dengan tidak mengakses hal penting seperti transaksi perbankan, membuka data-data perusahaan dengan menggunakan fasilitas wifi gratis yang disediakan ditempat-tempat umum. Selain itu berfikir sebelum meng-klik dan memperhatikan dengan seksama situs di internet yang akan digunakan  juga dapat mencegah kasus peretasan.

No comments:

Post a Comment